HAI... UMAT ISLAM JANGAN KAU HINA ULAMA' MU
"Al-Ulama Waratsatul Anbiya"
'ULAMA ADALAH PEWARIS NABI,,
Maka
allah akan datang kan adzab bagi para pembenci ulama dan guru-guru agama,
jangan berani-barani menghina ulama' sedangkan dirimu tak ada apa2 nya ,ulama kekasih nabi saw, sedangkan nabi kekasih allah swt
nabi utusan allah, ulama penerus nabi,bearti jika memusuhi ulama sama dg memusuhi nabi saw,memusuhi nabi sama dg memusuhi allah swt, dan barang siapa memusuhi allah dan rosulnya mari kita bahas simak baik-baik
jangan berani-barani menghina ulama' sedangkan dirimu tak ada apa2 nya ,ulama kekasih nabi saw, sedangkan nabi kekasih allah swt
nabi utusan allah, ulama penerus nabi,bearti jika memusuhi ulama sama dg memusuhi nabi saw,memusuhi nabi sama dg memusuhi allah swt, dan barang siapa memusuhi allah dan rosulnya mari kita bahas simak baik-baik
’Akan datang kepada umatku suatu masa dimana mereka lari
menjauhi ulama’ dan fuqoha’ (ahli fiqih), maka Allah menurunkan tiga bala’
untuk mereka’’
1.
‘’Allah menghilangkan barokah dari usaha mereka’’
Benarkah saat ini mencari harta yang barokah sulit? Kalau
tidak benar kenapa para konglomerat nakal, para pejabat korup yang sudah
berharta trilyunan masih gila harta, masih memakan harta rakyat? Jawabnya Karena
hartanya sudah tidak barokah. Hasil usaha yang tidak barokah pasti membawa
dampak negatif, bila dimakan tidak menambah kenyang tapi malah kurang dan
semakin rakus
Makanan yang masuk menyebabkan tubuh malas beribadah, dan
kebanyakan berakhir menjadi suatu penyakit. Harta yang tidak barokah bila
digunakan untuk biaya pendidikan anak bukannya menjadikan anak semakin baik
melainkan malah menjadi semakin buruk, digunakan berfoya-foya, zina, narkoba,
setidaknya menyebabkan anak berani terhadap orang tua. Lantas jika ingin
selamat dari harta yang tidak barokah jalan satu-satunya adalah mendekat pada
para ulama’
2.
Akibat jauh dari para ulama’, banyak diantara kita memilih
pemimpin, pejabat, anggota dewan bukan lagi atas dasar kemampuannya berbuat
adil tetapi karena ketenarannya, atau karena obral janjinya, atau karena obral
hartanya. Sehingga ketika menjabat mereka bukannya menjadi pengayom rakyat,
pembawa suara rakyat, malah memakan harta rakyAT
3.
‘’Mereka keluar dari dunia (mati) dalam keadaan tanpa iman. Dengan kata
lain Su’ul Khatimah. Dan inilah Azab yang paling ditakutkan, naudzu billahi min
dzalik’’3.
Jika hal ini terjadi maka
kesengsaraan yang dialami bukan tahunan melainkan kekal selama-lamanya disiksa
di api neraka.
Oleh karena itu, Bila
menghormati para ulama diperintahkan, maka sebaliknya menghina dan merendahkan
mereka dilarang, sungguh betapa mengerikan jika ada seorang muslim berani
menghina Ulama Shalafus Shalih, ingin tahu bahayanya lainnya?
Menghina
ulama akan menyebabkan rusaknya agama
1.Berkata Al-Imam Ath-Thahawi –rahimahullah
“Ulama salaf dari kalangan ulama terdahulu, demikian pula
para tabi’in, harus disebut dengan kebaikan.
Maka siapa yang menyebut mereka dengan selain kebaikan maka dia berada di atas kesesatan”
Maka siapa yang menyebut mereka dengan selain kebaikan maka dia berada di atas kesesatan”
Berkata Al-Imam Ibnul Mubarak –rahimahullah- :
“Siapa yang melecehkan ulama, akan hilang akhiratnya rusak agamanya. Siapa
yang melecehkan umara’ (pemerintah),( akan hilang dunianya,tak dapat bantuan segala hal macam),
Siapa yang melecehkan teman-temannya, akan hilang kehormatannya”
Dan mencela ulama termasuk diantara dosa-dosa besar.
(sama dg memusuhi nabi
Siapa yang melecehkan teman-temannya, akan hilang kehormatannya”
Dan mencela ulama termasuk diantara dosa-dosa besar.
(sama dg memusuhi nabi
2. Orang yang menghina ulama sama artinya dia mengumumkan
perang kepada Allah. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits tentang wali
Alloh yang diriwayatkan Al-Imam Al-Bukhari rahimahullah- dari Abu Hurairah
–radhiyallohu ‘anhu
Dari Abu
Hurairah”Sesungguhnya Allah ta’ala telah berfirman :
‘Barang siapa memusuhi
wali-Ku, maka sesungguhnya Aku menyatakan perang terhadapnya…[HR. Al Bukhari]
Dan para ulama, mereka
adalah termasuk wali-wali Allah.
3. Orang yang menghina
ulama sengaja mencampakkan dirinya untuk terkena do’a dari seorang alim yang
terzhalimi. Hal ini sebagaimana kisah salah seorang Shahabat yang bernama Sa’ad
bin Abi Waqqash –radhiyallohu ‘anhu- dan beliau termasuk salah seorang dari 10
Shahabat yang dijamin dengan Surga.
4. Orang yang mencibir
para ulama maka ia akan dijerumuskan kepada apa yang ia tuduhkan kepada ulama
itu.
Berkata Ibrahim
An-Nakha-i –rahimahullah
“Aku mendapati dalam jiwaku keinginan untuk membicarakan aib seseorang; akan tetapi yang mencegahku dari membicarakannya adalah aku khawatir jika aib orang itu ternyata menimpa diriku”
“Aku mendapati dalam jiwaku keinginan untuk membicarakan aib seseorang; akan tetapi yang mencegahku dari membicarakannya adalah aku khawatir jika aib orang itu ternyata menimpa diriku”
5. Orang yang merasa
lezat dengan meng-ghibah para ulama maka ia akan diberikan su-ul khatimah
(akhir kehidupan yang jelek)Al-Qadhi Az-Zubaidi,
ketika dia meninggal dunia lisannya berubah menjadi hitam, hal ini dikarenakan
dia suka mencibir Al-Imam An-Nawawi.
6. Daging para ulama itu
beracun Berkata Imam Ahmad bin Hanbal –rahimahullah
“Daging para ulama itu beracun. Siapa yang menciumnya maka ia akan sakit. Siapa yang memakannya maka ia akan mati.”
“Daging para ulama itu beracun. Siapa yang menciumnya maka ia akan sakit. Siapa yang memakannya maka ia akan mati.”
7. Mencela ulama
merupakan sebab terbesar bagi seseorang untuk terhalangi dari dapat mengambil
faidah dari ilmu para ulama.
Berkata Al-Imam Hasan Al-Bashri –rahimahullah
“Dunia itu seluruhnya gelap, kecuali majelis-majelisnya para ulama.”Demikianlah dampak bahayanya menjauh, terlebih membenci dan meninggalkan diri dari bimbingan para ulama.
Berkata Al-Imam Hasan Al-Bashri –rahimahullah
“Dunia itu seluruhnya gelap, kecuali majelis-majelisnya para ulama.”Demikianlah dampak bahayanya menjauh, terlebih membenci dan meninggalkan diri dari bimbingan para ulama.
Semoga kita Allah
persatukan kita di bawah bimbingan para Ulama Billah wa Fillah. Dan tidak di
kelompokkan menjadi para pembenci kekasih-kekasih kekasih Allah.semoga kita di jauhkan dari kekafiran karena memusuh kekasih nabi kekasih nabi bearti kekasih allah
Rano AL-madY AL-Kundi
Rano AL-madY AL-Kundi
Komentar
Posting Komentar